Saturday, January 24, 2009

Love Your Enemies

Kenapa kita selalu punya musuh dalam hidup? Rasanya tidak pernah sekalipun kita bisa damai dengan semua orang sekeliling kita… Perbedaan-perbedaan baik, pendapat, cara berpikir, ataupun sekedar selera musik dan pakaian adalah hal yang akan bisa menimbulkan pertikaian diantara kita dan orang lain. Kadang rasanya benci juga dendam sama orang-orang yang tidak sependapat dengan kita. Tidak bisakah mereka membiarkan kita berpakaian sesuka kita? Tidak bisakah mereka mengiyakan semua permintaan kita yang masih masuk akal itu? Tidak bisakah semua orang setuju dan sejalan sama kita?

Selama manusia tidak akan pernah menjadi sempurna, selama itu pula rasanya kita akan selalu punya musuh dalam hidup karena selama itu juga akan timbul perbedaan diantara kita dan orang lain. Tapi, adanya musuh-musuh dalam hidup kita itulah hal yang membuat hidup kita lebih berwarna dan membuat kita selalu berusaha menjadi lebih baik.

Coba bayangkan kalau kita hidup disebuah dunia khayalan, dimana kita selalu dituruti, tidak pernah dilarang dan semua orang mengikuti kita. Tampaknya memang enak sekali, tapi kalau hal itu berlangsung terus-menerus, kita akan besar kepala karena merasa tidak ada yang salah dengan kita. Bisa jadi kita malah tidak tahu mana yang salah dan mana yang benar, karena perbuatan kita dibenarkan oleh semua orang. Disaat itu, tidak ada lagi orang yang mengingatkan kita akan kesalahan kita. Akhirnya, kita tidak akan pernah mau berubah dan berusaha untuk menjadi lebih baik, karena toh, tidak akan ada musuh-musuh yang berkata negative tentang kita kan???

Nah, kembali kedunia nyata. Adanya musuh sekitar kita akan mengingatkan bahwa masih ada yang salah dengan kita. Masih ada yang harus diperbaiki dari diri kita sendiri. Cintai musuh kita, “pay more attention to what they about us” karena, bisa jadi “bad thing they say about us happen to be the most honest thing we will ever hear”. Teman kita sendiri terkadang tak akan tega memarahi kalau kita berbuat salah. Tapi musuh-musuh kita mungkin akan jauh lebih jujur dalam mengutarakan pendapat mereka tentang kita. Cintailah musuh kita dan jangan dendam pada mereka, kesusahan dalam hidup yang mereka sebabkan, membuat hidup kita lebih berwarna dan juga membuat kita jauh lebih kuat setelah melewati semuanya. Karena itulah hidup, isinya tak hanya kesenangan, tetapi juga kendala yang selalu siap menyandung kita. Yang paling penting adalah “aware” bahwa semua perbedaan yang ada diantara kita selalu menimbulkan pertikaian yang bisa menambah daftar nama musuh kita. Hal tersebut harus bisa kita atasi dengan cara kompromi dan toleransi.

0 comments:

  © Blogger template por Emporium Digital 2008

Voltar para o TOPO